6 Alasan Kenapa Kamu Harus Beralih dari XAMPP ke Laragon

Facebook
Twitter
LinkedIn

Ketika pertama kali kita masuk ke SMK atau perkuliahan tentang pemograman web, pasti guru, dosen atau instruktur pemograman kita meminta kita untuk menginstall XAMPP. Tentu saja fungsinya supaya kita bisa menjalankan webserver di komputer yang kita gunakan untuk men-develop aplikasi web.

Apa sih XAMPP tuh?

XAMPP  adalah software gratis yang berfungsi sebagai server yang isinya program Apache HTTP Server, MySQL database yang ditulis dengan bahasa pemograman PHP.

Jadi buat kalian yang mulai belajar pemograman web menggunakan PHP sudah pasti hafal apa itu XAMPP.

Apa itu Laragon ?

Gak jauh beda dari XAMPP, Laragon juga merupakan aplikasi server yang juga support menjalankan aplikasi dengan bahasa PHP. Namun sebagai tambahan, selain PHP, Laragon juga bisa menjalankan aplikasi berbasis Node.js, Python, Java, Go, Ruby

Kenapa aku pindah dari XAMPP ke Laragon?

Dulu alasan simple aku pindah ke Laragon adalah karena aku harus mendevelop aplikasi PHP dengan berberapa versi. Berbeda dengan XAMPP, Laragon bisa dengan mudah mengganti versi PHP sesuka hati hanya dengan sekali klik.

Ganti versi PHP di Laragon

Ternyata, Laragon punya segudang fitur yang asik untuk dipakai mendevelop aplikasi, apa aja? Yuk cek !

Pretty URL

Biasanya, ketika kita menjalankan versi localhost dari web kita maka kita akan mengetik di search bar:

http://localhost/aplikasiku

Namun di Laragon, kamu bisa mengkostumisasi url development kamu menjadi seperti:

http://aplikasiku.test

Ubah Versi Aplikasi dengan Sekali Klik

Ada banyak aplikasi yang tersedia di Laragon, yaitu PHP, Node.js, Python, Java, Go, Ruby, MySQL, PostgreSQL. Dengan Laragon, kamu bisa mengganti versi aplikasi dengan sekali klik. Misalnya kamu ingin menggunakan PHP 7.2 dan MySQL 5.7 maka kamu hanya tinggal mengaturnya di pengaturan Laragon.

Sistem yang Terisolasi

Terisolasi berarti sistem di Laragon terpisah dengan sistem di OS milikmu. Kamu bisa menginstal PHP, Node.js dan lain – lain tanpa mempengaruhi sistem di OS milikmu. Bahkan Laragon mempunyai terminal tersendiri.

Proses yang Ringan

di web official Laragon, mereka mengklaim hanya membutuhkan RAM sebanyak 4Mb. Sangat kecil bukan?

Laragon juga menggunakan service orchestration terpisah dari OS sehingga bisa berjalan asynchronous dan tidak memblok operasi di OS milikmu. Ini menyebabkan Laragon bisa berjalan sangat cepat.

Tools yang Lengkap

Laragon sudah menyiapkan tools yang lengkap seperti Tailblazer, Putty, Notepad ++, dan WinSCP

Install Aplikasi dengan Mudah

Dengan menu Quick App, kalian bisa mengisntall project framework favorit kalian dengan sekali klik mulai dari WordPress sampai Laravel.


Jadi gimana, mau pilih XAMPP atau mau beralih ke Laragon?

Baca Juga:

Muhammad Fajar Estu
Muhammad Fajar Estu
Fajar adalah seorang fullstack programmer yang sekarang bekerja sebagai .NET programmer. Memiliki pengalaman selama 3+ tahun di bidang programming web, mobile, API hingga aplikasi computer vision. Sekarang Fajar menulis artikel tutorial dan berbagi seputar dunia perkuliahan IT.

2 tanggapan untuk “6 Alasan Kenapa Kamu Harus Beralih dari XAMPP ke Laragon”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *